Kasih Mengubah Dunia

Siapakah yang paling besar di antara anda? Yang paling kaya diantara anda? yang paling terpandai diantara anda?Atau Siapa yang paling sempurna dalam segala hal di atara anda? Apakah ada telah menemukan jawabannya? Itu adalah hal yang diam-diam sering di perdebatkan diantara seluruh umat manusia. Bahkan tanpa anda sadari pertanyaan ini pernah terlintas dalam pikiran anda,bukan? Hingga kita mulai mendata siapa orang yang paling terkaya dalam sebuah majalah ternama di Amerika.

Namun justru secara mengherankan bahwa orang yang ter- di dunia ini bukan hanya dari kalangan atas, bangsawan dan kaum terkenal saja, melainkan juga orang dari kalangan yang tergolong rendah dan yang hidup dalam garis nyaris mati.Bagaimana bisa bukankah orang yang hidupnya berkelimpahan justru lebih mudah mengapresiasikan apa yang mereka lakukan? Lebih mudah berkreasi,tidak terbentur biaya jika ingin melakukan sesuatu. Apapun mereka dapat lakukan. Ya!!!

Banyak sekali perpedaan yang terjadi di lingkungan kita yang membuat kita melihat sebelah mata, terhadap keadaan sesama kita. Dia lebih-ini atau dia lebih-itu. Tak sadar seringkali tindakan kita seolah memetakan orang menurut keadaannya bukan menurut potensinya. Sadarkah kita, jika ibu Thomas Alfa Edison dulu berhenti megajari dan mengurung keingin tahuannya.( dalam biografinya tercatat sering di keluarkan dari sekolah). Maka sampai sekarang dunia masih gelap tanpa listrik. Dalam diri setiap manusia tersimpan kemampuan istimewa, yang sengaja Tuhan berikan dalam kehidupan kita. Masihkah kita menghina sesama kita.

"Yang terbesar di antaranya adalah KASIH". Itu merupakan Wejangan dari guru besar saya. Dan benar adanya. Tanpa kasih apa yang terjadi dalam dunia??? Tanpa kasih seorang ibu tega membuang anak kandungnya sendiri. Tanpa kasih terjadi banyak pembunuhan, pembrontakan anak terhadap orang tua. Tanpa Kasih Suami membunuh istrinya. Anak membunuh Orang tuanya. Tanpa kasih, Cinta pun menjadi dingin. Tidak ada lagi keharmonisan, Namun kehancuran sedang menunggu di ambang pintu.

KASIH tidak hanya berbicara saling mengasihi dan menyayangi saja. Tetapi juga berbicara hal Mengampuni, memaafkan tidak akan dapat terjadi tanpa kita menaruh belas kasih terhadap sesama kita. Kasih itu Sabar, sabar menjalani hidup dan selalu mengucap syukur kepada sang pencipta kita. Apapun kelemahan kita, bila kita mampu untuk mengucapsyukur maka Tuhan akan memberi bonus lebih yaitu Sukacita. Kasih itu Memberi, memberi dengan kerelaan hati tanpa meminta balasan sedikitpun. Dalam Kasih tersimpan KEPEDULIAN. Peduli sesama, lingkungan, dan keadaan sekitar kita. Dan dalam kasih tersimpan Damai Sejahtera yang luar biasa.

Setiap Manusia terlahir memiliki kasih. Jangan biarkan kasih dalam hati kita menjadi dingin dan tidak berfungsi. Bayangkan bila kita hidup dengan mengaplikasikan KASIH!!! Indah bukan??? Mulailah dalam diri pribadi anda. Dan Dunia berubah melalui hidup anda. Kasih Merubah Dunia* ^_^